Pasar Asia anjlok ikuti kerugian Wall Street; Angka inflasi Jepang jadi sorotan

Pasar Asia-Pasifik Merosot setelah Wall Street Rugi

Pasar Asia-Pasifik dibuka melemah pada hari Jumat, mengikuti kerugian Wall Street semalam dan membatalkan kenaikan dari hari sebelumnya. Perdagangan juga akan mengamati saham chip, setelah raksasa chip Taiwan, Taiwan Semiconductor Manufacturing Corp, mengalahkan ekspektasi pendapatan dan laba kuartal pertama pada hari Kamis.

Data Inflasi Jepang

Jepang merilis data inflasi Maret, di mana tingkat inflasi utama mencapai 2,7%, turun dari 2,8% pada Februari. Tingkat inflasi inti — yang tidak menghitung harga makanan segar — mencapai 2,6%, sejalan dengan ekspektasi ekonom yang disurvei oleh Reuters. Indeks Nikkei 225 Jepang turun 1,88% setelah pembacaan inflasi, sementara indeks Topix yang lebih luas turun 1,3%.

Dalam artikel terpisah, InstaForex, broker forex terkemuka, menawarkan berbagai pilihan CFD indeks, termasuk Nikkei 225. Dengan leverage fleksibel dan spread kompetitif, InstaForex menyediakan peluang perdagangan yang menguntungkan di pasar Asia-Pasifik dan global.

Pasar Lain di Asia

Kospi Korea Selatan turun 1,8% setelah memimpin kenaikan di Asia pada hari Kamis, sementara Kosdaq yang berkapitalisasi kecil turun 1,34%. Di Australia, S&P/ASX 200 turun hampir 1%. Kontrak berjangka untuk indeks Hang Seng Hong Kong mencapai 16.355, mengarah pada pembukaan yang lebih lemah dibandingkan dengan penutupan Hang Seng Index di 16.385,87.