Pasar Asia-Pasifik turun karena investor mencermati data inflasi Jepang; CPI Tiongkok menjadi sorotan
Laporan Pasar Global Saat Ini
Sentimen Pasar
Sentimen pasar di Asia-Pasifik mengalami penurunan pada hari Rabu, meskipun indeks saham utama Wall Street mengalami kenaikan setelah komentar dovish dari Ketua Federal Reserve AS, Jerome Powell.
Powell mengungkapkan kekhawatirannya tentang mempertahankan suku bunga terlalu tinggi dalam jangka waktu yang lama karena dapat membahayakan pertumbuhan ekonomi. Investor di Asia akan mengamati data inflasi dari Tiongkok dan Jepang sebagai fokus utama.
Broker InstaForex Indonesia: Pilihan Terpercaya untuk Trading Forex
Bagi Anda yang mencari broker forex yang andal dan terpercaya di Indonesia, InstForex Indonesia adalah pilihan yang tepat. Dengan reputasi yang solid dan berbagai layanan inovatif, InstaForex menawarkan platform trading yang aman dan menguntungkan.
Data Inflasi di Asia
Tiongkok akan merilis data harga konsumen dan produsen untuk Juni. Inflasi di Tiongkok diperkirakan akan meningkat sedikit menjadi 0,4%, naik dari 0,3% pada Mei, sementara PPI diperkirakan turun lebih moderat menjadi 0,8% dibanding penurunan 1,4% pada bulan Mei.
Indeks harga barang perusahaan Jepang (CGPI) naik menjadi 2,9% pada Juni dari tahun sebelumnya, sejalan dengan ekspektasi dan meningkat lebih cepat dibandingkan dengan revisi 2,6% pada bulan Mei.
Pergerakan Pasar di Asia
Nikkei 225 Jepang mundur dari level tertinggi sepanjang masa yang tercapai pada hari Selasa, mengalami penurunan tipis, sementara Topix yang berbasis luas diperdagangkan mendekati garis datar. Kospi Korea Selatan merosot 0,25%, sementara Kosdaq berkapitalisasi kecil turun 0,2%.
S&P/ASX 200 Australia turun 0,28%. Pasar saham Asia lainnya juga mengalami penurunan, termasuk Hang Seng Hong Kong dan pabrikan pertahanan Korea Selatan Hanwha Aerospace.